Berita

Alumni SMANBA Ancam Gelar Aksi Demo Usai Permintaan Audiensi Soal Pengalihan Aset Tak Digubris Disdik Jatim

Surabaya, Swaralin.id – Ketidakpuasan memuncak di kalangan alumni SMAN Bangil (SMANBA) setelah permohonan audiensi mereka terkait rencana pengalihan aset sekolah ke SMAN Taruna (SMANTAR) tidak ditanggapi Dinas Pendidikan Jawa Timur. Perwakilan Alumni SMANBA lintas angkatan, Chairil Muchlis, menyebut pihaknya merasa dikecewakan dan tidak dihargai oleh Disdik Jatim.

Muchlis menuturkan, rombongan alumni mendatangi Kantor Dinas Pendidikan Jatim pada Rabu (10/12/2025) dengan harapan dapat berdialog langsung terkait polemik pengalihan aset. Namun setibanya di lokasi, mereka tidak ditemui kepala dinas maupun kepala bidang terkait. Audiensi justru hanya diterima oleh staf bagian kelembagaan.

“Mereka beralasan surat kami baru masuk ke meja kelembagaan hari Selasa, dan katanya Kadis meminta agar jadwal audiensi di-reschedule. Reschedule buat kami bukan persoalan, tapi kenapa tidak ada pemberitahuan apa pun? Di surat kami jelas tertera nomor kontak. Ini bentuk ketidakhormatan,” ujar Muchlis kamis, (11/12/2025)

Ia menegaskan, penolakan alumni bukan sekadar soal prosedur, tetapi menyangkut asas keadilan. Menurutnya, aset yang hendak dialihkan merupakan hasil infaq para orang tua siswa dan masyarakat yang diperuntukkan bagi SMANBA sekolah dengan mayoritas siswa dari ekonomi menengah ke bawah di wilayah Bangil dan sekitarnya.

“Orang tua kami dulu, bahkan kami sendiri saat jadi wali murid, berinfaq dengan niat untuk SMANBA. Sekarang tiba-tiba aset itu mau dialihkan ke SMANTAR yang kebanyakan siswanya dari keluarga ekonomi atas. Ini sangat melukai rasa keadilan dan menjadikan infaq itu salah sasaran,” tegasnya.

Kekecewaan tersebut kian menguat setelah Disdik Jatim tidak memberikan konfirmasi apa pun atas perubahan jadwal. Muchlis menilai hal ini menunjukkan bahwa niat baik alumni untuk mencari solusi justru tidak dihargai.

“Kalau memang tidak menghargai kami, ya baik. Audiensi di Disdik tidak penting lagi. Kami siap datang ke DPRD Jatim, ke Gubernur, atau kalau perlu langsung aksi demo ke kantor Disdik maupun kantor gubernur. Kami menolak keras rencana pengalihan aset dari SMANBA ke SMANTAR,” katanya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Dinas Pendidikan Jawa Timur belum memberikan pernyataan resmi terkait keluhan para alumni maupun rencana reschedule audiensi tersebut. (abi/Red) 

Admin

Share
Published by
Admin

Recent Posts

Di Tengah Mahalnya Sayuran, Sat Polair Pasuruan Jadi Penolong Warga Lewat Panen Sendiri

Pasuruan, Swaralin.id -  Satuan Polisi Air (Sat Polair) Polres Pasuruan Kota membagikan sayur-mayur hasil panen…

3 hari ago

Di Hari Juang TNI AD Kodim 0819/ Pasuruan Bersinergi Bersama Tenaga Medis, Operasi Katarak Massal di Pasuruan Diserbu Ratusan Pasien

Pasuruan, Swaralin.id - Gelombang kepedulian sosial kembali mengalir dari tubuh TNI AD. Dalam rangka Hari…

3 hari ago

Musholla Nyaris Roboh di Kejayan kini Disulap Layak oleh Polres Pasuruan dan Komunitas Punisher

Pasuruan, Swaralin.id  - Kepolisian Resor (Polres) Pasuruan menunjukkan komitmen nyata dalam penguatan pelayanan publik melalui…

3 hari ago

Petugas Damkar Pasuruan Evakuasi Drone yang Tersangkut di Tower Air Bersejarah 20 Meter

Kota Pasuruan, Swaralin.id  - Sebuah drone milik warga Pasuruan yang tengah digunakan untuk mengambil gambar…

3 hari ago

Pemkot Pasuruan dan GSN Salurkan 100 Becak Listrik dari Presiden untuk Tukang Becak Lansia

KOTA PASURUAN | SWARALIN.ID - Pemerintah Kota Pasuruan bersama Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) secara resmi…

4 hari ago

Aksi Pencurian Bibit Parfum “Pramugari” di Pasuruan Terekam CCTV, Pelaku Berpura-pura Jadi Pembeli

Kota PASURUAN, SWARALIN.ID - Aksi seorang pria mencuri bibit parfum jenis “Pramugari” di sebuah toko…

5 hari ago