Berita

Mini Dessert Box Dan Soft Cookies Delany Dessert Laris Manis di Minati Cafe Dan Hotel

KOTA MALANG | SWARALIN – Berawal darı hobby membuat kue, Atikah Delany Yasmin sukses melebarkan sayapnya di dunia UMKM. Hal ini ditandai dengan dibuka nya rumah produksi bernama Delany Dessert, berlokasi di jalan Cakalang, Gang Kemuning 10, Blimbing, Kota Malang.

Atikah mengaku mulai menggeluti dunia bisnis UMKM sejak di Bali tahun 2019. Kemudian ia memutuskan pindah ke Malang ditahun 2022, selanjutnya tumbuh pesat tahun 2023 sampai saat ini.

“Jujur, saya lebih banyak mengenal UMKM itu dari Diskoperindag. Jika mau berkembang memang harus merubah menset, kemudian harus mau belajar terus biar langkah sukses itu cepat sampai,” tutur Atikah, Jumat, (13/12/2024).

Lebih lanjut, segi pandang Atikah menilai UMKM jangan sampai berhenti belajar dan menganggap hal itu menghalangi proses bisnis, justru ilmu itu yang akan membantu proses bisnis.

Delany Dessert sendiri menawarkan produk mini dessert box dan juga soft cookies dengan berbagai varian rasa. Mulai oreo, tiramissu, coklat, matchamisu, cadburry. Sedangkan Soft cookies tersedia rasa red velvet dan juga cookie monster.

“Best Seller kita sendiri ada Oreo dan Tiramisu, untuk tiramisu tidak dipungkiri lahir dari permintaan cafe-cafe. Kalau soft cookies terlaris yang original,” ujarnya.

Sampai detik ini, sudah ada 9 titik cafe yang menjadi customer Delany Dessert. Bahkan ada dua hotel berbintang yang juga pernah disuplay produk UMKM miliknya.

“Sekarang kita sudah menjalin kerja sama dengan 9 cafe, dua diantaranya super market K-3 Mart. Selain itu juga pernah menggandeng salah satu cafe besar dan dua hotel bintang. Ini sedang proses juga kirim sample di salah satu cafe di Jakarta. Keinginan kita jadi kedepan suplay cafe-cafe di Indonesia,” terangnya.

Dari bisnis yang ditekuni, Atikah yang awal mengerjakan produk UMKM sendiri, saat ini sudah berhasil merekrut sebanyak 7 karyawan. Omset yang dihasilkan juga lumayan besar.

“Karyawan kita sekarang ada 7 orang, kebetulan dari mahasiswi semua, jadi kayak pegawai freelance. Omset kalau lagi sepi pebulan 16 sampai 18 juta , kalau lagi ramai hmpir sampai 25 juta perbulan,” sambungnya.

Dikesempatan ini, ia berharap pemerintah bikin kebijakan yang tepat sasaran. Tidak cuma pelatihan-pelatihan saja. Tapi intens membuat wadah seperti pameran guna membuka akses pasar.

“Kedepan saya berharap pemerintah tidak pasif, namun lebih aktif memfasilitasi adanya pameran UMKM. Meski demikian harus juga yang potensial skala internasional, sehingga bisa menjangkau pasar lebih luas lagi. Hasilnya berdampak positif bagi pelaku UMKM dan pertumbuhan ekonomi kerakyatan semakin meningkat,” pungkasnya.

Doni Kurniawan

Recent Posts

Do’a Dipimpin Kapolres Warnai Unjuk Rasa Damai Petani Sumber Anyar

PASURUAN KOTA | SWARALIN.ID - Aksi penyampaian aspirasi oleh petani di Desa Sumber Anyar, Kecamatan…

12 jam ago

Polres Pasuruan Kota Gelar Rakor, Utamakan Dialog dan Data untuk Antisipasi Aksi Damai di Nguling

PASURUAN KOTA | SWARALIN.ID – Menyikapi rencana aksi damai masyarakat terkait pembangunan instalasi militer TNI…

17 jam ago

Di Tengah Mahalnya Sayuran, Sat Polair Pasuruan Jadi Penolong Warga Lewat Panen Sendiri

Pasuruan, Swaralin.id -  Satuan Polisi Air (Sat Polair) Polres Pasuruan Kota membagikan sayur-mayur hasil panen…

4 hari ago

Di Hari Juang TNI AD Kodim 0819/ Pasuruan Bersinergi Bersama Tenaga Medis, Operasi Katarak Massal di Pasuruan Diserbu Ratusan Pasien

Pasuruan, Swaralin.id - Gelombang kepedulian sosial kembali mengalir dari tubuh TNI AD. Dalam rangka Hari…

4 hari ago

Musholla Nyaris Roboh di Kejayan kini Disulap Layak oleh Polres Pasuruan dan Komunitas Punisher

Pasuruan, Swaralin.id  - Kepolisian Resor (Polres) Pasuruan menunjukkan komitmen nyata dalam penguatan pelayanan publik melalui…

4 hari ago

Petugas Damkar Pasuruan Evakuasi Drone yang Tersangkut di Tower Air Bersejarah 20 Meter

Kota Pasuruan, Swaralin.id  - Sebuah drone milik warga Pasuruan yang tengah digunakan untuk mengambil gambar…

4 hari ago