Berita

Warga Kecewa, Rumah Hanya 150 Meter dari SDN Karangsono Tapi Anak Tak Lolos SPMB – Siswa dari Luar Kota Malah Diterima. Ada apa ..????

PASURUAN, SWARALIN.ID – Kekecewaan mendalam dirasakan sejumlah warga Desa Karangsono, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan. Meski rumah mereka hanya berjarak sekitar 150 meter dari SDN Karangsono, anak-anak mereka gagal diterima melalui Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025, sementara siswa dari luar kota seperti Surabaya justru lolos seleksi.

SPMB yang mulai diberlakukan pada tahun ajaran 2025/2026 merupakan program baru pengganti PPDB, yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Meski bertujuan meningkatkan transparansi dan pemerataan, implementasi sistem ini di beberapa wilayah menuai kontroversi.

Dua warga Karangsono, salah satunya Nurul Khiridah, mengaku kecewa karena anak mereka ditolak oleh SDN Karangsono. Padahal, jarak rumah mereka sangat dekat dengan sekolah. Menurutnya, kebijakan ini tidak berpihak pada warga sekitar yang seharusnya mendapat prioritas zonasi.

“Kami sangat kecewa, anak kami tidak diterima di sekolah yang hanya 150 meter dari rumah. Alasannya kuota penuh, tapi anak dari Surabaya malah diterima. Di mana keadilan untuk kami warga lokal?” keluh Nurul pada Selasa (3/6/2025).

Masalah ini muncul pada awal pendaftaran SPMB bulan Mei 2025 di SDN Karangsono, Kabupaten Pasuruan.

Menurut Kepala SDN Karangsono, Izarul Laila, keterbatasan kuota menjadi alasan utama. Tahun ini, sekolah hanya menerima maksimal 40 siswa sesuai regulasi SPMB.

“Kami sangat ingin menerima semua, tapi kuota tahun ini hanya 40 siswa. Kalau dipaksakan, nanti bisa berdampak pada legalitas ijazah anak. Untuk siswa dari luar kota, mereka mendaftar lebih awal, dan memiliki keterikatan keluarga dengan warga setempat,” jelas Izarul.

Sementara itu, Safii, Kepala Bidang Pengawasan dan Pembinaan SD, SMP Kabupaten Pasuruan, saat dikonfirmasi menyatakan akan meminta klarifikasi terkait kasus ini. Namun hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi atau solusi dari pihak Dinas Pendidikan. (bra/kin/ach)

Admin

Share
Published by
Admin

Recent Posts

Becak Listrik Prabowo untuk Lansia. Jalan Baru Bertahan di Tengah Transportasi Modern

Pasuruan, Swaralin.id -  Pemerintah di bawah Presiden Prabowo Subianto mulai merealisasikan program bantuan becak listrik…

6 jam ago

Dinilai Unggul dan Humanis. Satlantas Polres Pasuruan Sabet Dua Penghargaan Ditlantas Polda Jatim di bidang “Teguran Presisi dan Pengisian Aplikasi E-Turjawali”

Pasuruan, Swaralin.id - Dedikasi dan loyalitas dalam melayani masyarakat mengantarkan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres…

10 jam ago

Berkostum Badut, Pria di Pasuruan Gagal Curi Motor dan Jadi Sasaran Amuk Warga

Pasuruan, Swaralin.id - Aksi pencurian sepeda motor yang dilakukan seorang pria berkostum badut di Kabupaten…

10 jam ago

Ditemukan Telungkup di Parit Pinggir Jalan. Mahasiswi Asal Probolinggo Meninggal Misterius

Pasuruan, Swaralin.id -  Warga Desa Wonorejo, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan. diguncang penemuan jasad seorang perempuan…

10 jam ago

Do’a Dipimpin Kapolres Warnai Unjuk Rasa Damai Petani Sumber Anyar

PASURUAN KOTA | SWARALIN.ID - Aksi penyampaian aspirasi oleh petani di Desa Sumber Anyar, Kecamatan…

1 hari ago

Polres Pasuruan Kota Gelar Rakor, Utamakan Dialog dan Data untuk Antisipasi Aksi Damai di Nguling

PASURUAN KOTA | SWARALIN.ID – Menyikapi rencana aksi damai masyarakat terkait pembangunan instalasi militer TNI…

1 hari ago