Pemerintahan

Apresiasi Diberikan Sekretaris Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI Kepada Lapas Pasuruan

PASURUAN | SWARALIN – Dalam rangka meningkatkan pengawasan dan memastikan pelaksanaan tugas serta fungsi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) berjalan sesuai dengan standar, Sekretaris Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Republik Indonesia, Ika Yusanti melakukan peninjauan ke Lapas Pasuruan.

Kedatangan Sekretaris Inspektorat Jenderal Kemenkumham Republik Indonesia, Ika Yusanti bertujuan untuk melihat langsung kondisi lapas, menilai implementasi program pembinaan warga binaan, serta mengevaluasi berbagai inovasi pelayanan yang telah diterapkan di Lapas tersebut.

Kedatangan Ika Yusanti disambut hangat oleh seluruh jajaran Lapas Pasuruan. Dalam kunjungannya, Sekretaris Inspektorat Jenderal Kemenkumham Republik Indonesia memberikan perhatian khusus pada upaya-upaya kreatif yang dilakukan oleh Lapas Pasuruan dalam rangka meningkatkan kualitas hidup dan keterampilan warga binaan.

 

Sekretaris Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI sangat terkesan dengan berbagai inovasi yang diperkenalkan di Lapas Pasuruan yang meliputi :

  1. Penyediaan wartelsuspas sebagai bentuk pengendalian halinar di Lapas.
  2. Bebas dari Peredaran Uang Tunai dimana seluruh warga binaan menggunakan cashless.
  3. Program air siap minum yang berada di blok-blok hunian, dan Pesantren.
  4. Program pembinaan keterampilan berbasis kewirausahaan : Barista / Coffe Shop, Pelatihan Konveksi, Tas Anyaman dan kegiatan pembinaan kemandirian lain yang bertujuan untuk memberdayakan warga binaan agar mereka dapat kembali ke masyarakat dengan bekal yang telah diberikan.

Ika Yusanti memberikan apresiasi yang tinggi terhadap upaya Lapas Pasuruan dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pemulihan dan pengembangan diri bagi warga binaan.

“Langkah-langkah ini tidak hanya bermanfaat bagi warga binaan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat luas karena membantu mengurangi tingkat residivisme dan mendukung reintegrasi sosial yang lebih efektif,” terang Sekretaris Inspektorat Jenderal Kemenkumham Republik Indonesia.

Dalam penutup, Ika Yusanti menegaskan pentingnya keberlanjutan inovasi dan perbaikan sarana di Lapas Pasuruan, “bahwa keberhasilan sebuah Lapas tidak hanya diukur dari seberapa baik petugas menjaga keamanan, tetapi juga dari tingkat keberhasilan petugas dalam mempersiapkan warga binaan untuk kembali ke masyarakat,” pungkasnya. (Arie) 

Admin

Recent Posts

Do’a Dipimpin Kapolres Warnai Unjuk Rasa Damai Petani Sumber Anyar

PASURUAN KOTA | SWARALIN.ID - Aksi penyampaian aspirasi oleh petani di Desa Sumber Anyar, Kecamatan…

14 jam ago

Polres Pasuruan Kota Gelar Rakor, Utamakan Dialog dan Data untuk Antisipasi Aksi Damai di Nguling

PASURUAN KOTA | SWARALIN.ID – Menyikapi rencana aksi damai masyarakat terkait pembangunan instalasi militer TNI…

18 jam ago

Di Tengah Mahalnya Sayuran, Sat Polair Pasuruan Jadi Penolong Warga Lewat Panen Sendiri

Pasuruan, Swaralin.id -  Satuan Polisi Air (Sat Polair) Polres Pasuruan Kota membagikan sayur-mayur hasil panen…

4 hari ago

Di Hari Juang TNI AD Kodim 0819/ Pasuruan Bersinergi Bersama Tenaga Medis, Operasi Katarak Massal di Pasuruan Diserbu Ratusan Pasien

Pasuruan, Swaralin.id - Gelombang kepedulian sosial kembali mengalir dari tubuh TNI AD. Dalam rangka Hari…

4 hari ago

Musholla Nyaris Roboh di Kejayan kini Disulap Layak oleh Polres Pasuruan dan Komunitas Punisher

Pasuruan, Swaralin.id  - Kepolisian Resor (Polres) Pasuruan menunjukkan komitmen nyata dalam penguatan pelayanan publik melalui…

4 hari ago

Petugas Damkar Pasuruan Evakuasi Drone yang Tersangkut di Tower Air Bersejarah 20 Meter

Kota Pasuruan, Swaralin.id  - Sebuah drone milik warga Pasuruan yang tengah digunakan untuk mengambil gambar…

4 hari ago