PASURUAN, SWARALIN.ID– Ribuan warga tumpah ruah di Desa Sumbersuko, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, pada Sabtu (27/9/2025). Mereka menyaksikan langsung kemeriahan Sumbersuko Carnival 2025, sebuah karnaval spektakuler yang digelar dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Pasuruan ke-1096.
Event kolosal ini menjadi magnet baru hiburan rakyat, karena untuk pertama kalinya digelar karnaval khusus sound system (sound horeg) di Kabupaten Pasuruan. Sejak pagi, jalur karnaval sudah dipadati penonton. Para peserta tampil memikat dengan kostum kreatif dan tata panggung menggelegar, sementara sound system raksasa menambah semarak suasana.
Acara resmi dibuka pukul 15.00 WIB dengan dihadiri jajaran Forkopimca Purwosari, antara lain: Camat Purwosari, Munif Triatmoko, Danramil Purwosari, Kapten (Czi) Mukrab Dan Kapolsek Purwosari, Iptu Yusuf
Kepala Desa Sumbersuko, Arif Efendi, memimpin langsung jalannya acara.
Dalam sambutannya, Arif mengajak seluruh peserta menjaga ketertiban dan toleransi.
“Mari kita jaga aturan, tidak cepat marah, dan saling toleransi. Dengan demikian, acara ini bisa lancar dari start hingga finish tanpa kendala,” ujarnya.
Camat Purwosari, Munif, memberikan apresiasi tinggi dan mendorong karnaval ini menjadi agenda tahunan.
“Sumbersuko Carnival adalah bukti nyata semangat kebersamaan warga. Kegiatan positif semacam ini memperkuat sinergi antar elemen masyarakat. Kami berharap tahun depan bisa lebih meriah dengan partisipasi desa-desa lain,” tegasnya.
Tokoh masyarakat Desa Karangrejo, Masroni, juga menekankan pentingnya acara positif untuk menjaga kondusivitas daerah.
“Biarlah di kota lain ramai demo, tapi di Pasuruan mari kita ramaikan dengan karnaval budaya yang menyatukan masyarakat,” ujarnya.
Sumbersuko Carnival bukan hanya pesta rakyat, tapi juga sarana memperkuat persatuan, melestarikan budaya, sekaligus menunjukkan citra positif Pasuruan di tengah tren aksi unjuk rasa di berbagai kota.
Dengan antusiasme warga yang luar biasa, karnaval ini dipandang sukses besar. Desa Sumbersuko menegaskan kontribusinya dalam menjaga kerukunan, budaya, dan keharmonisan di Kabupaten Pasuruan. (bra/kin)
