KOTA PASURUAN | SWARALIN – Perasaan keluarga pemilik gerobak es tebu Saliye terasa lega dan bahagia setelah mendapat bantuan usaha modal dari Polresta Pasuruan, Selasa (17/09/2024).
Tampak senang dari raut wajahnya saliye lantaran gerobak es tebu miliknya di temukan kembali dengan utuh yang sempat viral pada minggu kemarin karena di curi.
Peristiwa hilangnya penggilingan tebu milik saliyeh warga bugul kecamatan panggung rejo kota pasuruan pada 31 Agustus 2024, akhirnya kurang lebih selama dua monggu minggutidak bisa berjualan lagi
Dengan bukti rekaman cctv di tempat kejadian perkara (TKP) tim Resmob Pasuruan kota berhasil menangkap dua orang pelaku yang berinisial SH dan AA untuk mempertanggung jawabkan perbuatanya.
Selain itu untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga saliye serta pihak polres Pasuruan Kota di samping memberi bantuan modal juga pinjam. Pakai gerobak penggilingan tebu yang habis di curi. Untuk berjualan lagi selama masih dalam proses hukum.
Kasat Reskrim Polres Pasuruan, Iptu Choirul Mustofa, dalam konferensi pers bahwa pihaknya meminjamkan gerobak tersebut kepada keluarga Saliye agar mereka dapat kembali berjualan.juga mendapat bantuan dari pihak kepolisian untuk modal usaha.
Sementara itu, kedua pelaku pencurian SH dan AA terancam hukuman penjara hingga tujuh tahun berdasarkan Pasal 363 KUHP.
Ucapan terimakasih pun dari keluarga saliye kepada polres pasuruan kota yang di wakili oleh sulina (anaknya) menyampaikan “Terimakasih berkat ke gigihan polres kota dengan cepat menangkap para pelaku yang mencuri gerobak penggilingan tebu milik ibu saya sekali lagi saya ucapkan terimakasih.” ungkap Sulina.
Serta keluarga saliye mengapresiasi kecepatan polisi dalam menangani kasus dan berharap Kota Pasuruan selalu aman terus terjaga dan polisi hebat selalu cepat dalam bertindak,” imbuhnya. (Arie)